Diberdayakan oleh Blogger.
Seal - Gaia Online
RSS
Container Icon

Kotak Besi

Hanya sedikit kesal, tapi tak apa
Sosok yang baru saja melemparkan kerikil
Iya, dia
Kuanggap kerikil tak pernah ada
Melupakannya, ya biarkan saja

Kotak besi akan membantuku
Ia membawaku jauh
Jauh, dan semakin jauh
Hingga aku melewati sebuah tempat
Penuh hikmat, sarat hikayat

Sejuk mengetuk kalbu yang panas
Molekul-molekul kedamaian bertebaran
Hamparan padang hijau bersenandung
Pepohonan menari,
melambaikan kenangan-kenangan manis

Kotak besi membawaku pergi
Kotak besi membuat pikiranku kembali
Kembali ke masa-masa bahagia
Bersama awan-awan di sana yang tersenyum ceria

Putih abu-abu kala itu
Syahdu mendayu,
berlapis alunan melodi-melodi ayu
Ah, aku rindu masa lalu

Kotak besi mengantarkanku ke jembatan itu
Di bawahnya sungai mengalir 
Gerombolan bebatuan tertawa riang
Bersama percikan-percikan air,
mereka lantunkan lagu-lagu suci

Kupejamkan mata
Sejuta kenangan indah ada di mana-mana
Bahagia

Kembali ke sana, kuinginkannya
Bolehkah kau menemaniku?
Iya, kau

Apa kau pernah singgah di sana sebelumnya?
Apakah kita saling mengenal?
Mungkinkah kita pernah tinggal di atap yang sama?


Bumiayu - Brebes, 12 Mei 2018

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar