Diberdayakan oleh Blogger.
Seal - Gaia Online
RSS
Container Icon

Taman Cahaya yang Dinanti

Bismillahirrahmaanirrahiim


Laksana merampai sang rembulan dan mentari jadi satu
Sungguh tiada mungkin
Mendamba bahagia dalam dekapan dengki

Sadarlah jiwa berkabut itu
Berjalan...
Terus melangkah 
Meniti nafas yang belum terhenti hembusannya
Menjaga kata yang akan terlontar
Sebelum lisan membuka gerbang kalimatnya

Keras  hantaman badai  menyambar
Kejam terjangan ombak maksiat menghadang
Sulit pasti menyapa kapal kehidupan,
kala ia ingin merapat ke pelabuhan keridhaan-Nya
Raga harus kuat

Jiwa tak henti mengidungkan kalam Ilahi
Percaya akan taman elok di penghujung dunia nanti
Dambaan tiap insan yang pasti mati

Bukan!
Sungguh bukan itu permata yang dituju
KecintaanNya,
Itulah taman cahaya yang dinanti 

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar