بسم الله الرحمن الرحيم
Dalam mengisi waktu liburan setelah disibukkan dengan ujian semester ganjil, para dewan guru
dan staf Madrasah Diniyah Takmiliyah Asshidiqiyah Jakarta mengadakan Rihlah
Dakwah, pada Sabtu (26/12/2015) lalu.
Sebelum kunjungan ke pesantren,
rombongan Rihlah Dakwah singgah di pantai Palabuhan Ratu, Sukabumi, Jawa Barat.
“Refreshing sambil mengagumi dan mensyukuri keindahan alam yang diciptakan
Allah swt.,” tutur Ustad Syafi’i.
Wisata
dalam Islam adalah safar untuk merenungi keindahan ciptaan Allah. Menikmati
indahnya alam nan agung, sebagai pendorong jiwa manusia menguatkan keimanan
terhadap ke-Esa-an Allah dan memotivasi menunaikan kewajiban hidup. Dengan refresh
jiwa, hati dan pikiran akan menjadi lebih jernih, sehingga dapat meningkatkan mood
untuk memulai semangat kerja baru.
Akhirnya,
menemukan tempat yang pas. Bus pun diparkir tepat di belakang rombongan bersantai.
Rombongan melakukan shalat Dzuhur dan acara selanjutnya adalah tukar kado.
Kejutan...! Isi bingkisannya beragam. Mulai dari handuk, panci kecil,
kerudung, jam tangan, couple glass, dan lain-lain.
Subhanallah. Sungguh mempesona, benar-benar menyejukkan hati dan pandangan mata. Lama perjalanan Jakarta-Sukabumi yang ditempuh dalam waktu kurang lebih 4 jam pun terbayarkan dengan nikmatnya keindahan alam Sukabumi.
Hanya
diberi waktu sampai Ashar untuk bermain-main di area pantai, karena masih akan
melanjutkan perjalanan ke pesantren di daerah Jampang Kulon. Di mana pengasuh pesantren tersebut adalah murid dari kepala sekolah Madin sendiri, Ustad Imam Syafi'i.
Setelah puas bermain
di pantai, rombongan foto bersama, mengalbumkan momen indah yang penuh berkah.
Alhamdulillah ☺
Sekitar pukul lima sore, rombongan berangkat menuju pesantren yang
berada di daerah Jampang. Kabar dari tuan rumah, perjalanan Palabuhan
Ratu-Jampang Kulon membutuhkan waktu sekitar satu jam.
Belum sampai juga di
lokasi, seisi bus pun niat bersama-sama untuk men-takhir-kan shalat Maghrib. Ternyata rombongan tersesat,
sehingga menghabiskan waktu perjalanan kurang lebih tujuh jam. Astaghfirullah.
Karena medan berbatu yang tidak memungkinkan dilalui oleh bus Mercedes, rombongan terpaksa melanjutkan perjalanan dengan mobil
pick up yang di sediakan panitia pesantren Jampang. Cukup letih memang, demi menyiarkan
agama, rombongan terus berusaha meluruskan niat karena Allah.
Walaupun menunggu lama, para
warga desa Jampang Kulon tetap antusias dan stand by di lokasi acara. Mendengarkan tausiyah K.H. Endang Badarrahman dan Ananda Denny, pendakwah muda
dari SMP Manba'ul Ulum Assiddiqiyah.
Seusai acara dan rehat sejenak, rombongan memberikan cendera mata untuk pesantren desa Jampang Kulon tersebut.
Harmonisnya.
Perjumpaan antara seorang murid dan gurunya.
Lepas Subuh. Rombongan akan
melakukan perjalanan pulang menuju Jakarta. Detik-detik terakhir, saudara
seiman dan seagama itu mengabadikan kenangan istimewa. Membiarkan cahaya melukis
pemandangan yang ada di hadapannya.
Meskipun hanya dengan mobil truk
dan mobil pick up, rombongan menuju tempat pemarkiran bus dengan hati
bahagia.
Tuan rumah melepas
rombongan di tempat parkir bus. Linangan air mata tak dapat terbendung. Semoga
Allah mempertemukan kembali di suatu saat nanti.
Perjalanan ala pegunungan yang
berlika-liku kembali rombongan lalui. Hijau nan permai menghiasi sepanjang mata
memandang.
Sekitar tiga jam,
rombongan melalu rute khas dataran tinggi yang dipenuhi hutan hijau.
Sepi.
Tampilan
elok tanah berbatu yang mungkin tak dapat ditemui di metropolitan.
Sudah nampak banyak
pemukiman warga. Sekitar pukul setengah sepuluh pagi, baru ditemukan tempat yang pas
untuk memarkir bus dan rehat sejenak sembari menyantap sarapan pagi. Memulihkan stamina dan mengurangi
letih yang berkepanjangan karena terlalu lama duduk di dalam bus. Setelah
itu rombongan melanjutkan perjalanan ke Ibukota.
Dua hari yang cukup melelahkan.
Melenceng dari perencanaan perjalanan dan pastinya harus membayar tambahan sewa
bus.
Syukurlah, dapat tiba dengan
selamat di pondok Asshiddiqiyah tercinta. Di penghujung senja pada, Ahad (27/12/2015),
rombongan memanjatkan puji syukur atas segala karunia dan nikmat yang diberikan
Allah swt.. Alhamdulillah.
Terima kasih sudah berkunjung ☺